Selasa, 07 Juni 2016

ASUHAN KUNJUNGAN AWAL DAN KUNJUNGAN ULANG PADA IBU HAMIL



KUNJUNGAN AWAL DAN KUNJUNGAN ULANG PADA IBU HAMIL

A.    Pengertian
            Kunjungan awal kehamilan adalah kunjungan yang dilakukan oleh ibu hamil ke tempat bidan pada trimester pertama yaitu pada minggu pertama kehamilan hingga sebelum minggu   ke-14.
B.          Tujuan Kunjungan

a)     Membina hubungan saling percaya antara bidan dan ibu.
b)     Mendeteksi masalah yang dapat diobati.
c)      Mencegah masalah dan penggunaan praktek tradisional yang merugikan.
d)     Memulai persiapan persalinan dan kesiapan untuk menghadapi komplikasi.
e)     Mendorong perilaku yang sehat.

C.          Tujuan Asuhan Antenatal
a)     Memantau kemajuan kehamilan untuk memastikan kesehatan ibu dan tumbuh kembang bayi.
b)      Meningkatkan dan mempertahankan kesehatan fisik, mental dan social ibu dan bayi,
c)     Mengenali secara dini adanya ketidaknormalan atau komplikasi yang mungkin terjadi selama hamil,
d)     Mempersiapkan persaalinan cukup bulan, melahirkan dengan selamat, ibu maupun bayinya dengan trauma seminimal mungkin.
e)     Mempersiapkan ibu agar masa nifas berjalan normal dan pemberian  ASI eksklusif.
f)      Mempersiapkan peran ibu dan keluarga dalam menerima kelahiran bayi agar dapat tumbuh kembang secara normal. (Sulistyawati, 2009).


Kebijakan program Antenatal :
·       Kunjungan antenatal sebaiknya dilakukan paling sedikit 4 kali selama kehamilan.
      1 x pada Trimester I
      1 x pada Trimester II
      2 x pada Trimester III
·       Pelayanan asuhan standar minimal “7T” :
      (Timbang) berat badan
      Ukur (Tekanan) darah
      Ukur (Tinggi) fundus uteri
      Pemberian imunisasi (TT) lengkap
      Pemberian (Tablet) zat besi
      (Tes) PMS
      (Temu) wicara dalam rangka persiapan rujukan.(Sulistyawati.2009)
Jadwal Pemeriksaan Kehamilan :
1.      Pada TM I sebelum minggu ke 14 : 1  kali
Kunjungan 1 :
a.      Membina hubungan saling percaya antara ibu dan bidan.
b.     Mendeteksi masalah yang dapat diobati sebelum mengancam jiwa.
c.      Mendorong perilaku yang sehat (nutrisi, kebersihan, isterahat).

2.     Pada TM II sebelum minggu ke 28 : 1 kali
Kunjungan 2 :
1.     Sama dengan TM I dan TM II di tambah kewaspadaan, pantau tekanan darah, kaji oedema, periksa urine untuk protein urine.

3.     Pada TM III antara minggu ke 28-36 : 1 kali
Kunjungan 3 :
1.     Sama dengan TM I dan II ditambah palpasi abdomen untuk deteksi gemeli

4.     Pada TM III setelah 36 minggu
Kunjungan 4 :
1.     Sama dengan TM I, II, III ditambah deteksi kelainan letak, kondisi lain yang memerlukan kelahiran di rumah sakit. (Sulistyawati.2009)

Pemeriksaan Fisik ANC Pertama :
·       Pemeriksaan fisik yang dilakukan pada ANC pertama
a.      Pemeriksaan fisik umum
ü  Tanda-tanda vital ibu a TD, nadi, suhu, pernafasan
ü   BB/TB
ü  Muka a oedema, pucat
ü  Mulut dan gigi a kebersihan, karies, tonsil
ü  Tiroid / gondok
ü  Tulang belakang / punggung
ü   Payudara a putting susu, tumor, pembesaran
ü  Abdomen a bekas operasi
ü  Ekstremitas a oedema, varises, reflek patella
ü   Kulit a kebersihan / penyakit kulit
b.     Pemeriksaan Luar
ü  emeriksaan panggul a hanya pada kunjungan pertama
ü  Mengukur TFU
ü  Palpasi untuk menentukan letak janin (atau lebih 28 minggu)
ü  Aukultasi DJJ
ü  Gerakan janin

c.      Pemeriksaan dalam
1.      Pemeriksaan vulva / perineum
ü  Varises
ü  Kandiloma
ü  Edema
ü  Hemoroid
ü  Perineum
2.     Pemeriksaan dengan speculum untuk menilai
ü  Serviks

Tanda-tanda infeksi
Cairan dari OU
Posisi uterus
3.     Pemeriksaan  laboratorium
ü  Darah
ü  HB
ü  Golongan darah
ü  PP test
ü  Urine :
-Warna, bau, kejernihan
            -Protein
            -Glukosa





Asuhan Kunjungan Ulang

            Pengertian ANC (antennal Care ) adalah usuhan yang diberikan untuk ibu sebelum persalinan atau prenatal care. Kunjungan ulang adalah setiap kali kunjungan antenatal yang dilakukan setelah kunjungan antenatal pertama sampai memasuki persalinan (verney,1997).
Dalam ANC setidaknya ibu melakukan kunjungan 4 kali selama kehamilan. Kunjungan ulang dilakukan atau dijadwalkan 4 minggu sekali sampai umur 28 minggu. Selanjutnya setiap 2 minggu sekali sampai umur kehamilan 36 minggu dan setiap minggu sampai bersalin.
Standar ANC menuru Arifin (1996) Standar pelayanan ANC meliputi standar 14T, sehingga ibu hamil yang dating memperoleh pelayanan yang konprehensif dengan harapan Ante Natal Care dengan standar 14T dapat sebagai daya ungkit pelyanan kehamilan dan diharapkan ikut andil dalam menurunkan angka kematian ibu.
Kebijakan program.
Pelayanan ANC minimal 5T, meningkat menjadi 7T, dan sekarang 12T sedangkan untuk daerah gondok dan andemik malaria menjadi 14T, yakni :
5T:
a)     Ukur tinggi badan / berat badan
b)     Ukur tekanan darah
c)     Ukur fundus uteri
d)     Pemeberian imunisasi tenatanus toxsiod (TT) lengkap
e)     Pemeberian tablet zat gizi (minimal 90 tablet) selama kehamilan
7 T
f)      Test terhadap penyakit menular seksual /VDRL
g)     Temu wicara (konseling)
h)     Tes / pemeriksaan Hb
i)      Tes pemeriksaan urin protein
j)      Tes reduksi urin
k)     Perawatan payudara (senam payudara, pijat tekanan payudara)
l)      Pemeliharaan tingkat kebudayaan (senam ibu hamil, accu pressure)
m)   Terapi yodium kapsul (khusu daerah endemic gondok)
n)     Terapai anti malaria (khusus daerah endemis malaria)

Asuhan kehamilam ulang adalah untuk pendeteksian komplikasi-komplikasi ibu dan janin, mempersiapkan kelahiran dan kegawatan, pemeriksaan fisk yang terfokus dan pengajaran.
Hal-hal yang harus diperhatikan dalam melakukan kunjungan ulang :
a)       Pihak Ibu
b)     Pihak Bayi
c)     Pihak Laboratarium/penunjang

1.           Pihak Ibu
Melipui riwayat kehamilan sekarang, pemeriksaan fisik, pemeriksaan keadaan umum.
a.       Riwayat kehamilan sekarang
Setiap masalah atau tanda-tanda bahaya : perdarahan vagina, sakit kepala yang hebat, perubahan visual secara tiba-tiba, nyeri abdomen yang hebat, bengkak pada muka/tangan, gerak janin berkurang.
Keluhan-keluhan lazim kehamilan : pegel-pegel, kram pada kaki, sering kencing, pigmentasi kulit, sembelit.
Kekhwatiran –kekhwatiran lain : apakah bayi yang dikandungnya sehat, melahirkan itu sakit.
Perasaan ibu pada kunjungan sekarang.
b.     Pemeriksaan fisik
Pemeriksaan fisik meliputi pemeriksaan tekanan darah; berat badan; tinggi fundus uteri (tafsiran berat janin); auskultasi (mengetahui DJJ); palpasi abdominal untuk mendeteksi kehamilan ganda (setelah UK 28 minngu); manuver Leopold untuk mendeteksi kedudukan abnormal (setelah 36 minggu).
c.      Pemeriksaan keadaan umum
Pemeriksaan keadaan umum meliputi : penampilan, sikap tubuh dan emosi ibu.
2.      Pihak Bayi
Pada bayi yang perlu dikaji adalah gerakan janin; DJJ; dilakukan setelah UK 12 minggu ; tafsiran berat janin (TBJ); letak dan prentasi; engagement (masuknya kepala ke panggul); kehamilan kembar / tunggal.

3.     Pihak Laboratorium
Pemeriksaan penunjang laboratorium yang dapat dilakukan pada kunjungan ulang antenatal adalah : Hemoglobin (HB), Hematokrit (Hmt) , STS (Serologic test for syphilis) pada trimester III diulang, kultur untuk gonokokus, protein urine, gula dalam darah, VDRL.

Pendidikan Kesehatan dan Persiapan Kelahiran serta Kegawatdaruratan :
a)     Memberitahu ibu mengenai ketidaknyamanan normal yang dialami
b)      Menanyakan pada ibu mengenai kondisi nutrisi, tambahan zat besi dan anti tetanus
c)     Ajarkan ibu mengenai (sesuai umur kehamilan) yaitu pemberian ASI, KB, latihan/olahraga ringan, istirahat, nutrisi.
d)     Diskusikan mengenai rencana persalinan kelahiran / kegawatdaruratan.
e)     Ajari ibu tanda bahaya, pastikan ibu memehami apa yang akan dilaksanakan jika menemukan tanda bahaya
f)      Jadwalkan kunjungan berikutnya.
g)     Mencatat kunjungan.

 
KESIMPULAN

Asuhan kehamilan mengutamakan kesinambungan pelayanan (continuity of care) Sangat penting bagi wanita untuk mendapatkan pelayanan dari seorang profesional yang sama atau dari satu team kecil tenaga profesional, sebab dengan begitu maka perkembangan kondisi mereka setiap saat akan terpantau dengan baik selain juga mereka menjadi lebih percaya dan terbuka karena merasa sudah mengenal si pemberi asuhan (Enkin, 2000). Kunjungan awal adalah suatu kunjungan yang dilakukan pertama kali ibu hamil dari awal kehamilan hingga minggu ke-36. Sedangkan kunjungan ulang yaitu setiap kali kunjungan antenatal yang dilakukan setelah kunjungan antenatal pertama sampai persalinan.  Asuhan Kunjungan Ulang atau ANC (antennal Care ) adalah usuhan yang diberikan untuk ibu sebelum persalinan atau prenatal care. Kunjungan ulang adalah setiap kali kunjungan antenatal yang dilakukan setelah kunjungan antenatal pertama sampai memasuki persalinan (verney,1997).



 REFERENSI

Pusdiknakes. 2001. Buku 2 Asuhan antenatal.
Sarwono. 2000. Buku Acuan Nasional Pelayanan Kesehatan Maternal Dan Neonatal. Yayasan Bina Pustaka. Jakarta.








0 komentar:

Posting Komentar

Copyright © EnnLaw | Floating Leaves template designed by ennyLaw | eLaw's Design